Ngopi Bareng Sabtu Pagi Kafapet Unsoed

Bogor, Kafapet-Unsoed.com. Bertempat di Perumahan Bogor Raya Permai Blok F. A. V. No. 44 Bogor, yang merupakan kediaman Roni Fadillah ketua Kafapet Unsoed wilayah Jabodetabeksesuci. Sabtu, 23 November 2019 berlangsung kegiatan “Ngopi Bareng Sabtu Pagi Kafapet Unsoed”, kegatan ini rutin dilakukan setiap minggunya. Acara "Ngopi Bareng" ini sudah beberapa kali dilakukan,  awalnya setiap "Jum'at Pagi", kemudian diganti setiap "Sabtu pagi" karena banyak masukan dari Alumni berhubung "Jum'at pagi" hari kerja dan banyak alumni yang mau gabung jadi tidak bisa.

Ngopi bareng Sabtu pagi

Tidak kurang dari 10 orang yang hadir saat “Ngopi Bareng Sabtu Pagi Kafapet Unsoed”, mereka yang hadirpun memiliki background profesi yang beragam. Ada pengusaha, apparat sipil negara dan pegawai swasta. Tujuan dilangsungkannya kegiatan ini adalah mengeratkan hubungan persaudaraan antar alumni. Kegiatan ini juga akan merangkul alumni dari generasi milenial, terbukti selalu ada dari generasi milenial yang hadir.

Alumni yang pernah ikut di acara "Ngopi bareng Kafapet Unsoed " yaitu Wiseno Nurhamzah beserta Istri Nani (83), Jani Sunarko (84), Herdadi (86), Kapti Hawandari (86), Koko Santoso (87), Bagus Pekik (88), Subagyo (88), Heri Susiyanto (88), Zanuar Arifin (90), Moes Atmapurwanta (90) beserta suami,  Puji Hartono (92), Djati Nugroho (89), Chanief (92), Susilo (92) peserta dari kaum melenial Fajar Hidayat (13), Bayu Fajar (14), Ryan Sophian (14), Dimas  (14), Anugrah Dafayuda (15), Muadz Abdurrahman (14), Igun (14) dan Akbar Satria Bahari (15).

Ngopi bareng dihadiri Wiseno Nurhamzah nomor 2 dari kanan

Kenapa yang dipilih "Ngopi bareng" ? Alasannya sederhana,  karena "Minum Kopi" sedang "Tren" di mana-mana.  Selain itu,  Efek kopi selain bisa menghilangkan "Ngantuk" ternyata punya dampak juga terhadap peningkatan energi dan produktifitas, bukan hanya terhadap individu tetapi juga terhadap tim.

Sebuah penelitian dari Ohio State University (OSU) di Columbus, melakukan dua penelitian untuk mencari tahu bagaimana efek minum kopi bisa mempengaruhi interaksi dalam kerja sama tim.

Dalam penelitian pertama, sebagian peserta diminta untuk minum kopi yang mengandung sekitar 270 miligram kafein sebelum memulai diskusi. Dan sebagian lagi tidak diberi kopi. Kemudian, setelah diskusi kelompok selesai dan dievaluasi, hasilnya menunjukkan bahwa peserta yang telah lebih dulu minum kopi memiliki kinerja yang baik. Baik itu individu atau tim, ketimbang mereka yang baru minum kopi setelah sesi diskusi. Hasil Penelitian ini dimuat dalam Journal of Psychopharmacology.

Apakah acara "Ngopi Bareng Kafapet Unsoed" karena terdorong penelitian di atas?  Tentunya tidak,  acara ini dibuat dengan tujuan yang sangat sederhana yaitu "Sekedar ingin meningkatkan keakraban dan tali persaudaraan sesama Alumni Fapet Unsoed lintas generasi", sehingga dengan seringnya ketemu dan ngobrol jalinan "batin" sesama alumni Fapet Unsoed "terikat kuat" di hati masing-masing alumni.

Pembagian kopi

Politisi dari Kafapet Bagus Pekik nomor 3 dari kanan

Kegiatan dimulai pukul 8.30 WIB. Tersedia berbagai kue tradisional serta beberapa jenis kopi, diantaranya : kopi Temanggung dan kopi WC. Sembari menikamti kopi banyak hal yang sempat didiskusikan. Dalam kesempatan ini Roni Fadillah menyampaikan wejangan untuk kalangan milenial agar bisa melakukan menejemen waktu dengan baik, dan bisa ikut aktif dalam kegiatan-kegiatan Kafapet Unsoed, akan banyak manfaat yang didapat ketika kita bisa saling bersilaturahmi.

Sharing session generasi milenial Kafapet Unsoed bersama ketua Kafapet Unsoed Jabodetabeksesuci

Banyak topik yang dibicarakan dalam acara "Ngopi Bareng", Obrolan bersifat santai tapi serius, ringan dan "sekenanya", topik yang dibahas dari mulai kisruh bisnis perunggasan, Politik dari mulai Capres dan  Pilkada, Ekonomi,  Munas Kaunsoed, sampai memori jaman kuliah spontan saja diutarakan,  maka tak heran dalam setiap "Obrolan Serius" selalu diselingi dengan "ketawa lepas tanpa beban" dari para alumni. Kopi yang disuguhkan datang dari berbagai daerah dan hadiah dari Alumni Fapet Unsoed, seperti Kopi Lampung hadiah dari Lili Mawarti dan Mira Bertiana,  kapi dari daerah Jateng dan Jawa Barat dari Zanuar Arifin dan Istie Faizah Nurbaity,  Kopi Myamar dari Mas Jani Sunarko, Kopi Papua dari Nurtania. Kopi Temanggung dari Wildan. Ada hal yang lucu dalam acara "Ngopi bareng", Semua Alumni menjadi "Suka Kopi Hitam tanpa Gula".

Sekedar info tambahan,  beberapa manfa'at kopi hitam di balik cita rasanya yang nikmat. Dikutip dari akun Twitter Kementerian Pertanian, berikut ini manfaat kopi hitam bagi kesehatan:
1. Mencegah depresi
 Mengonsumsi kopi secangkir setiap hari dinilai dapat membantu seseorang untuk mengurangi tingkat stres. Aroma kopi yang keluar ketika diseduh menjadikan Anda lebih rileks.
2. Melancarkan metabolisme tubuh
Mengonsumsi kopi hitam dinilai bisa memlancarkan metabolisme tubuh. Namun, ada baiknya hindari kopi hitam instan, melainkan konsumsilah kopi hitam yang murni dihaluskan dari biji kopi. Hal ini untuk menghindari bahan kimia yang tercampur dalam kemasan kopi instan.
3. Meningkatkan daya ingat
Kopi hitam diakui dapat meningkatkan daya ingat. Kandungan kafein pada kopi ternyata dapat meningkatkan daya ingat bagi Anda pencinta kopi.
Lalu, berapa takaran yang cukup bagi pecinta kopi untuk memaksimalkan daya ingatnya? Berbagai sumber menyebutkan seseorang cukup mengonsumsi 200 miligram kafein atau setara dengan dua cangkir kopi hitam.
4. Meredakan sakit kepala
Kandungan kafein dalam kopi ternyata memiliki potensi untuk meredakan sakit kepala maupun migrain.
Guttler yang juga ahli toksikologi menambahkan, kopi dapat memiliki efek menenangkan migrain atau sakit kepala.
Ketika terjadi sakit kepala, pembuluh otak memperlebar reseptor rasa sakit. Tekanan darah dan detak jantung meningkatkan tekanan pada dinding pembuluh darah.
5. Mencegah kanker kulit
Ternyata meminum kopi dengan dosis yang pas setiap harinya juga memiliki manfaat untuk mencegah kanker kulit melanoma.

Kafein dalam kopi telah dilaporkan dapat menghambat karsinogenesis atau pembentukan kanker kulit akibat sinar UV.
Asupan kafein dapat memperlambat apoptosis atau kematian sel yang rusak akibat sinar UV, meningkatkan eliminasi DNA sel yang rusak, dan mengurangi peradangan sehingga tidak menjadi sel kanker.
6. Memperlancar diet
Anda pingin Diet?  Konsumsi satu sampai dua gelas kopi hitam setiap hari. Namun ada baiknya kurangi atau jangan gunakan gula ketika mengonsumsi kopi.
7. Mencegah penyakit jantung
Lewat riset dari beberapa sumber, mengemukakan bahwa konsumsi kopi dapat mencegah seseorang dari penyakit jantung. Konsumsilah maksimal tiga cangkir kopi setiap harinya.

Sebagai penutup,   Kami selaku pengurus Kafapet Unsoed Jabodetabeksuci mengajak Alumni Fapet Unsoed yang punya waktu dan lagi senggang,  untuk ikut gabung dalam acara "Ngopi Bareng Sabtu Pagi Kafapet Unsoed". Selamat Ngopi.



Penulis : Roni dan Fajar
Foto : Roni